Keselamatan dalam berkendara sepeda motor bukan hanya dipengaruhi oleh kondisi sepeda motornya saja tetapi juga dipengaruhi oleh kondisi fisik dari si pengemudi. Menurut data, kecelakaan banyak terjadi bukan hanya karena faktor teknis motor tetapi juga dari faktor manusianya.
Alasan yang paling banyak dijumpai dari pengendara motor yang pernah mengalami kecelakaan adalah karena terburu-buru. Atau kata lainnya: takut terlambat. Misalnya takut terlambat ke kantor, takut terlambat menjemput, takut terlambat tiba di rumah sakit, takut terlambat ke toilet dan masalah terlambat-terlambat lainnya. Saking takutnya terlambat, mereka sampai rela menyepelekan keselamatan pengguna jalan yang lain dengan cara berkendara secara ugal-ugalan serta melanggar rambu.
Penyebab kecelakaan yang lain adalah karena mengantuk. Mengantuk bisa disebabkan karena kurang tidur atau bisa juga kurang makan. Mengantuk dapat menyebabkan hilangnya konsentrasi saat mengemudi.
Ada yang mengatakan kalau kita mengantuk, beli saja minuman berenergi. Beres. Pendapat itu tidak sepenuhnya benar. Kalau mengantuk ya mengantuk. Mengantuk adalah panggilan untuk tidur/beristirahat. Kalau sudah mengantuk, sebaiknya jangan meneruskan perjalanan. Tetapi carilah tempat yang pas untuk beristirahat misalnya di SPBU. Memejamkan mata selama 10 menit akan sangat membantu kita untuk menambah tenaga dalam melanjutkan perjalanan. Jangan sekali-sekali meneruskan perjalanan saat mengantuk karena bisa mengakibatkan kecelakaan.
Anda tahu seberapa jauh motor meluncur jika anda memejamkan mata selama 2 detik di saat motor sedang melaju dengan kecepatan 60km/jam? Motor anda akan meluncur sejauh 33 meter tanpa kendali. Hitungannya didapat dari 60.000/3.600 detik x 2. Kalau selama 33 meter itu tidak ada apa-apa ya berarti tidak masalah. Yang akan menjadi masalah adalah apabila ada mobil atau truk yang sedang mendekat ke arah kita.
Di bawah ini adalah tabel Bioritme. Dari sini kita bisa mengetahui kapan jam kita merasa fresh dan jam kapan kita akan mengantuk. Waspadailah jam-jam tersebut agar kecelakaan bisa kita hindari.
Ingat: "Pelanggaran adalah awal terjadinya kecelakaan".